Vaksin pada dewasa, Pexels.com/Gustavo.Fring |
Pandemi Covid-19 belum berlalu, beberapa waktu yang lalu saya dan keluarga memilih melakuan vaksinasi influenza sebagai upaya preventif dan menjaga kesehatan keluarga. Seberapa efektif sebenarnya pemberian vaksin pada dewasa?
Melihat pemberitaan di televisi, mengenai update kasus COVID-19 di Indonesia yang tiap hari masih meningkat, tetapi sayangnya banyak masyarakat di lingkungan saya yang sudah merasa jenuh, hingga abai dengan protokol kesehatan.
Kita enggak boleh mengabaikan pandemi ini, vaksinasi merupakan salah satu upaya untuk mencegah dan meningkatkan daya tahan tubuh keluarga.
Apa itu Vaksinasi?
Vaksin, via freepik.com |
Vaksinasi merupakan proses
penyuntikan mikroorganisme penyebab suatu penyakit yang telah dilemahkan atau dibunuh ke dalam tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Anggapan bahwa pemberian vaksinasi hanya dibutuhkan oleh bayi atau anak tidak sepenuhnya benar karena ternyata orang dewasa perlu untuk mendapatkan vaksin.
Ternyata orang dewasa pun perlu untuk suntik vaksin ulangan tiap periode tertentu. Dengan adanya vaksinasi, tak hanya terlindung dari penyakit tetapi mencegah penyebarannya meluas.
Di Indonesia, ada lima jenis vaksin yang wajib dilakukan, yaitu hepatitis B, BCG, Polio, MR, dan DTP. Jika belum pernah vaksin saat masih kecil, maka saat dewasa harus menerima vaksin yang dijelaskan di atas.
Rekomendasi vaksinasi pada dewasa
Vaksin dewasa, via freepik.com |
Selain vaksinasi wajib di atas, ada beberapa jenis vaksin yang dianjurkan untuk dewasa diantaranya Vaksin Influenza, Vaksin Pneumococcus,Vaksin Hepatitis A dan B, Vaksin Meningitis, Vaksin Difteri, Vaksin Tetanus, Vaksin Herpes Zooster, Vaksin HPV, Vaksin Varricela atau Cacar Air, Vaksin Meningitis.
Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan saat orang dewasa akan melakukan vaksinasi seperti riwayat pemberian vaksin saat kecil, apakah sudah memperoleh imunasasi yang lengkap?
Selain itu, ada perbedaan waktu pemberian vaksin pada dewasa dan tentunya dosis, kandungan atau komponen vaksin dewasa ini berbeda dengan vaksin anak.
Pemberian vaksin pada orang dewasa perlu memperhatikan kondisi medis tertentu, seperti saat hamil, penderita jantung, diabetes, stroke, infeksi HIV dan kondisi lain yang memerlukan perhatian lebih menerima vaksin. Perlu ada konsultasi dengan ahli terkait kondisi pasien saat akan melakukan vaksinasi.
Saat pandemi seperti sekarang ini, ada 3 jenis vaksin dewasa yang dianjurkan yaitu Vaksin Influenza, Vaksin Pneumococcus, dan Vaksin Meningitis.
Ketiganya perlu dilakukan karena menjadi penyakit serius yang terkadang diabaikan karena dinilai sepele atau gejala yang terjadi tidak cukup familiar.
Seberapa efektif vaksinasi dewasa saat pendemi?
Vaksinasi saat pandemi, via freepik.com |
Keadaan pandemi ini membuat orang lebih aware untuk waspada, menjaga daya tahan tubuh sebagai upaya pencegahan agar tidak tertular Covid-19.
Baca juga : Berbeda dari Flu Biasa, Inilah Pandemi Covid-19 yang Menyita Perhatian Dunia
Salah satu vaksin yang penting dilakukan adalah vaksin influenza, yang dianjurkan setahun sekali, namun kadang banyak yang menganggap sepele penyakit flu ini.
Sebaiknya saat melakukan vaksinasi, pastikan kondisi tubuh sedang fit dan sehat, tidak sedang demam dan flu agar antibodi yang terbentuk lebih maksimal dan dapat memperkuat kekebalan tubuh.
Baca juga : 7 Tips Jitu Meningkatkan Sistem Imun untuk Menangkan Virus Corona
Pemberian vaksin dewasa merupakan investasi bagi tubuh agar tidak mudah sakit dan tidak menimbulkan gejala yang parah atau komplikasi yang berlebihan.
Halodoc hadir untuk masyarakat, memberikan kemudahan mengakses layanan kesehatan dan memberi rasa aman terutama saat pandemi seperti sekarang ini. Aplikasi Halodoc ini terdiri dari fitur-fitur seperti layanan konsultasi dengan dokter, seperti chat, panggilan suara, juga video dengan dokter selama 24 jam.
Aplikasi Halodoc, via dokumentasi pribadi |
Selain itu, Halodoc melayani pembelian obat-obatan, kunjungan ke RS, cek lab juga. Masyarakat bisa mengakses berbagai informasi kesehatan terupdate lewat aplikasi ini.
Dengan demikian, vaksinasi pada dewasa cukup efektif dilakukan saat ini, sebagai upaya preventif dan mencegah penularan penyakit meluas. Jadi, enggak usah ragu lagi, ya, untuk melakukan vaksinasi dan jangan lupa mengakses Halodoc untuk kemudahan mengakses layanan kesehatan.
Salam,
Sejak pandemi jujur aku jd makin ati-ati banget jaga kesehatan. Sempat mau vaksinasi juga pencegahan tp masih maju mundur ke faskesnya. Gimana ya,aman ga ya mba?
ReplyDeleteNah, iya, kadang saya pun agak takut juga, tapi setidaknya setelah di Vaksin influenza sedikit tenang. Coba browsing Halodoc, ada rekomendasi dokter spesialis buat suntik Vaksin juga
DeleteKalau saya selalu pake halodoc buat browsing tentang artikel kesehatan, lebih aman dan puas aja baca di Halodoc, karena lebih terpercaya ketimbang web lainnya :)
ReplyDeleteNah, iya, terpercaya juga buat mengakses informasi kesehatan, ya, Mbak.
Deleteandai vaksin covid sudah ada, aku pun akan segera divaksin. vaksin penting sih.. biar ada imun kan.
ReplyDeleteSebenarnya sudah ada, kan, Kak. Hanya saja masih diuji coba dulu katanya.
DeleteWah iya ya? Gimana kalo lagi sakit flu truss kena virus corona, double double ya?
ReplyDeleteUntung sekarang vaksin flu mudah didapat ya?
Nah, iya, salah satu pencegahan dengan Vaksin Influenza. Setidaknya bisa meningkatkan kekrbalan tubuh.
DeleteJaga kesehatan deh dengan begitu kita bisa meminimalisir penyakit yang datang.
ReplyDeleteKerja keras boleh tapi uang yang kita hasilkan untuk menjaga kesehatan. Salah satunya dengan suntik vaksin dewasa.
Setuju dengan menjaga kesehatan Mpo. Mencegah lebih baik daripada mengobati
DeleteIya nih, semua orang kudu concern dgn kesehatan diri.
ReplyDeleteMelakoni vaksin adalah pilihan terbaik
Seneng bgt ama app Halodoc, ngebantu kita semua ya
Setuju Mbak. Halodoc memang mempermudah masyarakat mengakses layanan kesehatan
DeleteTerakhir kali vaksin pas mau umroh. Dan baru ngeh "tren" vaksin ini juga marak tak hanya jika mau berpergian. Beberapa temenku sampai sekarang vaksin flu untuk menjaga stamina. Nah, apalagi saat pandemi gini, patut dipertimbangkan.
ReplyDeleteSaya tertarik nih dengan vaksinasi influenza. Konsul di halodoc pastinya membantu ya supaya nggak repot ke klinik dan udah pasti tujuannya kemana krn sdh dpt info dari halodoc.
ReplyDeleteSaya vaksin influenza rutin setiap 1x dalam setahun. Berbarengan dengan general check-up, papsmear dan suntik vit C. Dari sini, apapun penyakit yang sekiranya mampir bisa diketahui di tahap awal.
ReplyDeletePenting banget menjaga kesehatan saat ini ya mbak, jangan sampe kita sakit flu malah di sangka terinfeksi corona.
ReplyDeleteMalah panjang urusannya..
Biasanya klo pesan obat ya di halodoc, tapi skrg klo baca artikel kesehatn ya di halodoc
ReplyDeleteOrang dewasa pun perlu vaksinasi ya. Aku tu baru sekali aja vaksinasi influenza dan tetanus karena wajib untuk bumil dulu hihihi. Pengen vaksin HPV dan Hepatitis nanti coba pakai HaloDoc ah.
ReplyDeleteLayanan Halodoc ini bantu banget di saat pandemi begini, jadi bisa konsultasi online ga perlu datang ke faskes. Udah gitu bisa konsul dengan dokter ahli pula, m@ntaplah 👍
ReplyDeleteVaksin mah memang sebaiknya rutin, kita bisa cek tuh di Halodoc tentang vaksin apa aja kan ya yang bisa kita pilih atau direkomendasiin sama tenaga medis
ReplyDeleteDapat kabar ntar kl vaksin antiCovid-19 nya udah bisa diberikan ke rakyat Indonesia, golongan pertama yg divaksin duluan guru n dosen ya, hmmm... orang dewasa gak boleh takut divaksin, ini baca tulisan Teh Lia yg informatif.
ReplyDeleteAku pernah divaksin influenza tahun lalu menjelang keberangkatan umroh. Ternyata bagus sekali manfaatnya nih bagi kesehatan tubuh terutama ketika berada di lingkungan baru dan banyak seklai orangnya. Iya, kita kudu sehat saat akan disuntik, ga boleh sakit. Mau ceki2 ah vaksin corona ini. Siapa ya yang bakalan jadi percobaannya? hehehe :D Belum siap soalnya jadi rada gimanaaa gitu hihihi :)
ReplyDeletePastinya saya pengen vaksin covid. Paling enggak vaksin influenza dulu, deh. Ya semoga aja vaksin covid segera ada
ReplyDeleteaku divaksin dewasa kayaknya pas hamil deh, alhamdulillah memang untuk mencegah hal-hal/penyakit yg tidak diinginkan ketika hamil/melahirkan
ReplyDeleteWah bagus banget ya, halodoc juga bisa melayani vaksinasi. Jadi lebih mudah untuk mendaftar vaksin untuk Dewasa ya mbak.
ReplyDeleteWaduh.. saya koq ga kepikiran ya tentang vaksinasi untuk orang dewasa ini. Makasih remondernya mba.. Btw saya juga suka ngakses Halodoc untuk cari info seputar kesehatan. So far sangat terbantu oleh Halodoc.
ReplyDeleteAlhamdulillah aku udah vaksinasi mba pas sebelum pandmei malah. Influenza ini bertahan setahun dan alhamdulillah sejauh ini efektif belum kena batuk pilek
ReplyDeleteKayaknya saya blom pernah melakukan vaksin dewasa deh hiksssss.. pantesan saya gampang banget kena flu.. sakit di jaman pandemi gini tambah bikin was was.. oke next ditandain buat vaksin
ReplyDeleteAku lupa pernah vaksin apa aja dulu waktu kecil. Dan kayaknya perlu vaksin lagi biar imun makin kuat. Tapi mengingat pandemi, mikir-mikir lagi lahh. hehee
ReplyDeleteWalau sudah dewasa ternyata kita tetap perlu divaksin ya terutama untuk penyakit-penyakit tertentu
ReplyDelete