Bisnis rumahan yang menjanjikan, via dokumentasi pribadi dan canva |
Menjadi ibu rumah tangga adalah pilihan. Memilih mengurus anak di rumah sambil menemani kesehariannya. Meski ada di rumah, peluang bisnis rumahan yang menjanjikan bisa dicoba oleh para ibu rumah tangga yang ingin memiliki tambahan penghasilan.
Ternyata menjadi ibu rumah tangga tidaklah mudah, meski pun saya senang bisa menghabiskan waktu dan menemani perkembangan anak. Namun, perempuan masih bisa berkarya dan berdaya meski diam di rumah, salah satu caranya dengan menekuni hobi atau mencoba bisnis ibu rumah tangga.
Oleh karena itu, saya terus mencari peluang dengan mencoba bisnis rumahan, dimulai dengan bisnis rumahan modal kecil . Ada berbagai bisnis rumahan yang menjanjikan dan jadi rekomendasi bisnis ibu rumah tangga.
Setelah menikah dan memiliki anak, dulu saya pernah mencoba peluang bisnis rumahan, seperti berjualan berbagai macam produk fashion, dari mulai daster, mukena, batik, dan baju anak. Pernah juga mencoba berjualan aneka makanan. Dulu pertimbangan memilih ide bisnis rumahan adalah sesuai minat dan keterampilan serta sesuai dengan modal yang dimiliki.
Tips Memulai Bisnis Rumahan bagi IRT
Berbisnis bagi ibu rumah tangga adalah peluang yang bisa diusahakan. Memulai bisnis rumahan jadi hal yang positif bagi Ibu rumah tangga. Di tengah kesibukannya mengurus anak dan keluarga, seorang perempuan bisa berdaya dan mendapatkan penghasilan sendiri. Untuk memulai bisnis rumahan, ada beberapa tips bisnis yang perlu diperhatikan, di antaranya :
🌷Menentukan minat dan keterampilan
Bagi saya, untuk mengetahui bahwa bisnis ibu rumah tangga itu cocok atau tidaknya, tergantung minat dan keterampilan dari IRT itu sendiri.
Buat yang suka masak dan punya keterampilan memasak atau baking bisa mencoba peruntungan di bidang kuliner. Ada banyak ide bisnis rumahan yang rekomended atau bisnis rumahan yang menjanjikan seperti membuka katering atau berjualan jajanan atau makanan kekinian yang menjadi kegemaran anak-anak.
Berhubung dulu saat berjualan usia anak saya masih kecil, saya coba berjualan produk fashion. Berjualan daster, batik, mukena dan lainnya.
🌷Bisa membagi waktu dengan baik
Managemen waktu bagi IRT yang berbisnis sangatlah penting agar bisnis rumahan berjalan lancar. Bisa disiasati dengan membuat jadwal kegiatan harian. Jangan sampai tugas utama sebagai ibu rumah tangga terbengkalai karena sibuk berbisnis.
🌷Konsisten
🌷Pengelolaan keuangan dalam berbisnis
🌷Menerapkan strategi penjualan yang tepat misalnya dengan promosi secara online
7 peluang ide bisnis rumahan yang cocok untuk IRT
Saya sempat bingung mencari ide bisnis rumahan ketika dulu memutuskan untuk memulai bisnis rumahan yang menghasilkan cuan. Pertama kali mencoba bisnis rumahan, jujur dulu coba- coba aja. Di sela aktivitas mengurus anak yang saat itu belum genap setahun, saya jualan daster dan batik Pekalongan. Saat itu memang saya sempat tinggal di Semarang dan mencoba peruntungan dengan berjualan secara online.
Awal memulai bisnis rumahan, saya menjual daster khas Pekalongan, batik, dan mukena. Sempat juga berjualan piyama, tunik dan baju anak. Dengan menjalani berbagai kegiatan, saya harus bisa membagi waktu antara pekerjaan rumah, tugas seorang ibu rumah tangga, mengurus anak, dan menekuni passion menulis.
Bisnis rumahan produk fashion, via dokumentasi pribadi |
Sebenarnya peluang itu kita bisa ciptakan sendiri. Bisa mulai berjualan produk makanan, fashion atau jualan lainnya. Dengan kerja keras dan konsisten, mudah-mudahan bisnis yang dijalankan bisa berjalan lancar. Makanya, yuk,
cobain peluang bisnis rumahan yang cocok bagi ibu rumah tangga, seperti
di bawah ini!
1. Menjadi Blogger, Freelance writer atau Content Creator
Poin penting ketika memulai untuk berbisnis
adalah sesuai dengan minat dan keterampilan. Berhubung saya sukanya menulis,
jadi pekerjaan yang cocok bagi IRT seperti saya adalah menjadi penulis. Awalnya
saya pernah memiliki keinginan menjadi penulis novel, tetapi ternyata saya
lebih cocok nulis artikel atau menjadi blogger.
Selain menjadi blogger atau freelance writer, saat ini content creator pun menjadi pekerjaan yang cukup menjanjikan. Pekerjaan tadi bisa dikerjakan dari rumah dan untuk waktunya pun bisa lebih fleksibel.
2. Membuka Katering
Buat yang punya skill memasak, membuka catering adalah pilihan yang tepat untuk berbisnis. Bisnis rumahan di bidang kuliner cukup menjanjikan. Untuk mengembangkan usaha kuliner yang lebih besar misalnya membuka restoran, tidak ada salahnya memulai bisnis dari rumah dengan membuka katering. Jika sudah mendapat banyak kepercayaan dari masyarakat karena rasa makanan yang enak, bisnis katering ini menjadi bisnis rumahan yang menjanjikan.
3. Berjualan jajanan favorit anak
Berjualan jajanan favorit anak menjadi bisnis rumahan dengan modal kecil yang cukup menjanjikan. Biasanya anak-anak senang jajan makanan yang tergolong murah meriah. Beberapa ide bisnis makanan favorit anak yang bisa dicoba di antaranya berjualan donat mini burger, jasuke, es pisang coklat, pizza mini dan lainnya.
Dulu bersama pasangan sempat mencoba berjualan makanan seperti donat dan zupa-zupa. Hanya saja akhirnya beralih ke jualan Sate Taichan. Namanya juga berikhtiar mencari tambahan penghasilan, jadi kami mencoba berjualan berbagai jenis makanan.
4. Membuka usaha laundry
Usaha laundry merupakan salah satu bisnis rumahan yang menjanjikan yang dijalankan oleh ibu rumah tangga. Terkadang urusan mencuci baju ini tidak sempat dilakukan karena banyaknya pekerjaan lain yang lebih prioritas, terlebih bagi ibu yang memiliki banyak anak kecil atau ibu bekerja. Laundry bisa jadi pilihan untuk meringankan pekerjaan di rumah, terutama bagi yang tidak punya asisten di rumah.
5. Bisnis frozen food
Salah satu bisnis ibu rumah tangga lainnya adalah bisnis frozen food atau makanan beku. Berjualan frozen food bisa jadi ide bisnis kuliner yang cukup banyak peminatnya. Biasanya saya juga menyetok frozen food buat persediaan di rumah. Kadang saya siapkan makanan cepat saji kalau anak mau masuk sekolah pagi dan nggak cukup watu buat memasak. Jadi, bisnis frozen food bisa jadi salah satu rekomedasi ide bisnis rumahan bagi para ibu rumah tangga.
6. Bisnis tanaman hias
Bisnis tanaman hias menjadi salah satu rekomendasi bisnis rumahan ibu rumah tangga. Tanaman hias cukup populer untuk mempercantik rumah. Buat yang suka berkebun atau suka tanaman, biasanya akan tertarik dengan tanaman. Bisnis tanaman hias bisa jadi peluang bisnis rumahan yang menjanjikan.
7. Dropshipper produk fashion
Salah satu bisnis rumahan modal kecil yang bisa dijalankan oleh ibu rumah tangga adalah menjadi dropshipper produk fashion. Menjadi dropshiper tidak perlu modal banyak untuk membeli barang, karena jika ada pembeli yang mau memesan produk, barang akan dikirimkan dari supplier. Saya pun sempat beberapa tahun menjadi dropshiper baju daster, mukena, dan batik Pekalongan.
Sayangnya dulu saya belum mengenal berjualan di marketplace atau situs eCommerce Lazada yang menjadi platform eCommerce nomor 1 di Indonesia. Padahal cara berjualan di Lazada itu cukup praktis dan mudah. Yuk, jualan online di Lazada, dan raih peluang bisnis rumahan yang menjanjikan!
Raih peluang bisnis rumahan yang menjanjikan dengan jualan online di Lazada
Yuk, jualan online di Lazada via dokumentasi pribadi dan canva |
Dulu ketika saya berjualan online, belum
mengenal marketplace atau platform seperti Lazada yang membuka peluang
memperkenalkan seller dengan jaringan yang luas. Lazada merupakan situs eCommerce Asia Tenggara yang didirikan oleh Rocket Internet sejak tahun 2012 dan
dimiliki oleh Alibaba Group.
Kehadiran platform eCommerce ini
memudahkan pelaku usaha kecil dan menengah untuk membuka usaha dan merambah
pasar online. Bahkan untuk bisnis rumahan modal kecil pun bisa berbisnis melalui Lazada yang memiliki komitmen untuk mendukung
perkembangan bisnis lokal di Indonesia.
Berjualan online di Lazada memiliki berbagai keuntungan bagi para seller di antaranya :
🌷Proses pendaftaran yang praktis dan mudah,
🌷Gratis 0% biaya biaya komisi seller baru
🌷Gratis biaya promosi ongkir,
🌷Gratis komisi produk terjual saat live streaming,
🌷Gratis voucher senilai 300 ribu rupiah untuk memasang iklan promosi produk,
🌷 Mendapatkan dukungan komunitas seller Lazada
🌷Bisa belajar bisnis melalui portal Lazada University.
Bagaimana cara jualan online di Lazada?
Untuk bisa berjulan online di Lazada, ternyata caranya cukup mudah dan praktis. Langkah awalnya yaitu dengan menjadi seller di Lazada. Ikuti cara jualan di Lazada dengan beberapa langkah di bawah ini!
🌷Masuk ke website Lazada di https://www.yukjualanonline.com/. Klik di bagian kanan atas "Mulai Berjualan,"
🌷Daftar menjadi seller Lazada dengan cara memasukkan nomor handphone, lalu pilih kirim OTP melalui WhatsApp atau SMS
🌷Masukkan kode OTP tersebut yang sudah dikirim via WhatsApp atau SMS
🌷Masukkan alamat email
🌷Upload foto KTP dan isi data pada bagian informasi ID
🌷Isi data bank sesuai nama pemilik pada identitas diri pada tabungan
🌷Unggah foto atau video produk lalu cantumkan nama dan spesifikasi produk.
Inspirasi bisnis dari situs Yuk Jualan Online Lazada
Situs Yuk Jualan Online Lazada memberikan inspirasi untuk mengembangkan bisnis. Setelah membaca situs Yuk Jualan Online, kita bisa mendapatkan banyak manfaat, di antaranya:
🌷Melalui wawasan seller, kita bisa belajar tentang cara dan tips berjualan online, seperti tips untuk promosi produk agar makin laris, promosi penjualan dengan live streaming, atau cara meningkatkan Brand Awarness.
🌷Buat yang mencari ide jualan atau tren bisnis bisa mencari referensi di situs Yuk Jualan Online
🌷Ada juga cerita seller yang bisa dijadikan inspirasi dalam berbisnis. Kita bisa belajar dari kisah sukses pebisnis lain di Lazada.
🌷Mendapatkan dukungan atau support dari komunitas seller Lazada.
🌷Belajar tentang bisnis dengan memanfaatkan fitur Lazada University
Menjadi ibu rumah tangga bukan berarti kehilangan kesempatan untuk maju. Mari mengupgrade diri dengan memaksimalkan potensi atau kemampuan diri.
Peluang itu selalu ada untuk para IRT, tinggal lebih jeli untuk memulai dan menjalankan bisnis dari rumah. Yuk, jualan online di Lazada dan raih peluang bisnis rumahan ibu rumah tangga yang menjanjikan.
Salam,
·
·
·
·
·
·
·
·